Selasa, 10 November 2015

Head Up Display (HUD) System

  • Sejarah HUD

HUDs pertama berasal dari pandangan teknologi senjata statis untuk pesawat tempur militer.HUDs memproyeksikan "pipper" untuk membantu meposisikan sasaran pada senjata pesawat. Seiring berkembang nya jaman HUDs yang sekrang lebih maju, dan lebih kompleks,dan lebih banyak informasi yang telah ditambahkan. HUD dapat menampilakan perhitungan jarak tembak meriam, dan dengan menambahkan informasi pada pesawat seperti menghitung kecepatan udara dan sudut serangan, sehingga sangat meningkatkan akurasi pilot di udara untuk pertempuran udara. Sebuah contoh awal dari apa yang disebut sebagai head up display adalah Sistem Proyektor dari AI udara Inggris Mrk radar VIII intersepsi dipasang ke beberapa The Haviland Mosquitoo the Fighter, di mana layar radar diproyeksikan ke kaca depan pesawat bersama dengan tampilan buatan cakrawala, memungkinkan pilot untuk melakukan interceptions tanpa menenggokan mata mereka dari kaca depan.

HUD teknologi yang berikutnya maju dalam Buccaneer, prototipe yang pertama terbang pada tanggal 30 April 1958. Desain pesawat yang di gunakan untuk melihat serangan dan akan menyediakan navigasi serta informasi senjata rilis untuk modus serangan tingkat rendah. Sementara ada persaingan sengit antara pendukung desain HUD baru dan pendukung The Old Elecktro Mechanical Gunsight, HUD digambarkan sebagai pilihan yang radikal. The Air Arm cabang dari Departemen mensponsori pengembangan Sight Strike. The Royal Aircraft Establishment (RAE) merancang peralatan nya, lalu dibangun oleh Cintel, dan sistem terintegrasi pertama kali pada tahun 1958. Bisnis pada perusahaan The Cintel HUD diambil alih oleh Elliott Flight Automation dan HUD Buccaneer diproduksi dan dikembangkan lebih lanjut terus sampai ke versi Mark III dengan total 375 sistem yang dibuat.

Penggunaan HUDs kemudian berkembang di luar pesawat militer. Pada 1970-an, HUD diperkenalkan untuk penerbangan komersial, dan pada tahun 1988, Oldsmobile Cutlass Supreme menjadi mobil produksi pertama dengan head up display.

1. Head Up Display System

Sebuah head-up display systems, atau disingkat HUD, adalah suatu tampilan transparan yang menyajikan data tanpa mengharuskan pengguna untuk melihat dari sudut pandang biasa mereka. Asal usul nama ini berasal dari pilot yang dapat melihat informasi dengan kepala “dinaikkan” dan melihat ke depan, bukan memkitang sudut bawah untuk melihat ke instrumen yang lebih rendah. Meskipun HUD pada awalnya dikembangkan untuk penerbangan militer, HUD sekarang telah digunakan dalam pesawat komersial, mobil, dan aplikasi lainnya.

HUD pertama kali diperkenalkan pada tahun 1950-an, dengan adanya teknologi reflektif gunsight pada perang dunia ke dua. Saat itu, tampilan dihasilkan dari sumber listrik yang diproyeksikan ke sebuah kaca. Pemasangan proyektor itu biasanya dilakukan pada bagian atas panel instrumen di tengah daerah pandang pilot yaitu antara kaca depan dan pilot itu sendiri.

Sebagai contoh adalah sistem proyektor dari angkatan udara Inggris Mrk Radar VIII. Layar radar diproyeksikan ke kaca depan pesawat bersama dengan cakrawala buatan yang memungkinkan pilot untuk melakukan interceptions tanpa mengalihkan mata mereka dari kaca depan. Pada tahun 1950-an, gambar dari reflektif gunsight diproyeksikan ke sebuah CRT (Cathode Ray Tube) yang dikendalikan oleh komputer yang terdapat pada pesawat.

2. Type-type HUD

Helmet mounted displays (HMD) secara teknis memiliki bentuk HUD, perbedaan nya adalah mereka menampilkan elemen tampilan yang bergerak sesuai dengan orientasi dari si pengguna helmet tersebut.
Banyak pesawat tempur modern (seperti F/A-18, F-22, Eurofighter) penggunaan baik HUD dan HMD secara bersamaan. F-35 Lightning II dirancang tanpa HUD, mengandalkan hanya pada HMD, sehingga pejuang militer pertama modern tidak memiliki HUD tetap.

3. Generasi Head Up Display Sistem

Generasi HUD terbagi menjadi empat generasi, yaitu :
  1. Generasi pertama (CRT) CRT (Cathode Ray Tube) menampilkan image di layar fosfor, namun teknologi ini tak bertahan lama karena layar fosfor akan menurun kualitasnya dari waktu ke waktu karena mayoritas user sekarang menggunakan monitor mereka setiap waktu (non stop).
  2. Generasi kedua (LCD) Liquid Crystal Display (Tampilan kristal cair) juga dikenal sebagai LCD adalah suatu jenis media tampilan yang menggunakan kristal cair sebagai penampil utama. Pada LCD berwarna semacam monitor terdapat banyak sekali titik cahaya (piksel) yang terdiri dari satu buah kristal cair sebagai sebuah titik cahaya namun kristal cair ini tidak memancarkan cahaya sendiri.
  3. Generasi ketiga Menggunakan sistem gelombang optic untuk memproduksi image secara langsung di dalam kombinator dan sistem ini lebih baik daripada sistem proyeksi.
  4. Generasi keempat Menggunakan scanning sinar laser untuk menampilkan image dan bahkan tampilan video kedalam media transparansi tembus cahaya. Teknologi yang lebih baru yaitu micro-display imaging. Teknologi ini sedang dikembangkan, yaitu teknologi dengan tampilan hablur cair yang ramah lingkungan dan hemat energy seperti OLED (organik light-emitting diode).
4. Keunggulan HUD System

Layar HUD sangat efisien dalam hal konsumsi daya. Daya yang dibutuhkan jauh lebih kecil daripada layar LCD yang umumnya digunakan dalam perangkat mobile saat ini. Sebuah head-up display menggunakan sekitar satu mikrowatt power. Head-up display menampilkan gambar proyek langsung ke retina, mereka menghasilkan gambar yang tajam dan jelas terlepas dari kondisi pencahayaan eksternal. Head-up display hanya memakai sebagian kecil perangkat keras dari perangkat layar konvensional, sehingga memungkinkan perangkat mobile menjadi lebih ringan dan elegan, seperti permintaan pasar elektronik saat ini. Dengan keunggulan tersebut, Head-up display sangat berpotensi kuat untuk menggantikan layar LCD di ponsel, tablet, game portabel, atau bahkan laptop.

5. Contoh Head Up Display System

  1. Penearapan HUD  yaitu bisa dipasang di dashboard antara setir mobil dan kaca depan mobil. HUD akan memproyeksikan gambar yang sepertinya berada sekitar 2 meter di depan kaca mobil. Gambar proyeksi ini tersambung dengan iPhone atau Android phone pengguna via aplikasi favorit seperti Google Maps untuk memberikan petunjuk arah kepada pengguna. Pengguna tidak perlu mengalihkan pandangan ke bawah untuk melihat smartphone atau ke samping untuk melihat ke konsol sentral di tengah dashboard karena gambar proyeksi HUD terletak persis di depan pengendara sehingga pengendara bisa melihat informasi yang diperlukan sekaligus melihat jalan. Teknologi ini sama seperti teknologi yang digunakan pilot untuk mendaratkan pesawat terbang.  HUD dipasang di dashboard dan disambungkan dengan on-board computer mobil (semua mobil yang diproduksi sejak tahun 1996 sudah memakai on-board computer). Setelah terpasang, HUD akan memasangkan diri dengan smartphone pengguna via bluetooth dan dikontrol hanya memakai suara atau gerakan tangan tanpa sentuh (gesture). HUD memberikan kemampuan kepada pengemudi untuk menjawab telpon, membalas SMS, dan menanyakan petunjuk arah tanpa menyentuh atau merubah pandangan mata pengemudi. 
  2. Teknologi HUD Pada Kaca Helm. Helm masih terus menjadi perhatian bagi para pengembang teknologi modern saat ini. Jika dulu fungsi utamanya dikenal hanya mampu melindungi kepala pengendara motor dari benturan saat mengalami kecelakaan saja, kini alat keselamatan tersebut sebentar lagi juga akan memiliki fungsi sebagai penyedia informasi dikarenakan adanya teknologi Head-Up Display (HUD) yang telah tertancap di kacanya. Yah teknologi elektronik HUD yang sering dijumpai pada kendaraan seperti pesawat terbang, kapal laut ataupun mobil canggih, saat ini sudah mampu diaplikasikan pada sebuah helm motor, dimana ini telah berhasil dilakukan oleh salah satu perusahaan pembuat helm misalnya Nuviz yang berasal dari San Diego, California.

Dalam inovasi barunya, Nuviz menanamkan sistem HUD pada sebuah kaca helm berjenis full face. Sementara untuk sejumlah fungsi pengaturannya, sebuah sistem kontrol bluetooth juga sudah disediakan untuk ditanamkan pada stang stir motor, kevlar gloves, maupun smartphone. Dengan teknologi ini, nantinya visior helm akan mampu menampilkan sejumlah data pada pengendara motor seperti GPS, telemetri, kecepatan kendaraan dalam bentuk speedometer dan lain sebagainya. Selain itu teknologi ini juga dirancang mampu menghadirkan sejumlah hiburan seperti musik dan menampilkan ataupun menangkap gambar.

6. HUD di Masa Yang Akan Datang

HUD  di masa yang akan datang bisa dipasang di dashboard antara setir mobil dan kaca depan mobil. HUD akan memproyeksikan gambar yang sepertinya berada sekitar 2 meter di depan kaca mobil. Gambar proyeksi ini tersambung dengan iPhone atau Android phone pengguna via aplikasi favorit seperti Google Maps untuk memberikan petunjuk arah kepada pengguna. Pengguna tidak perlu mengalihkan pandangan ke bawah untuk melihat smartphone atau ke samping untuk melihat ke konsol sentral di tengah dashboard karena gambar proyeksi HUD terletak persis di depan pengendara sehingga pengendara bisa melihat informasi yang diperlukan sekaligus melihat jalan. Teknologi ini sama seperti teknologi yang digunakan pilot untuk mendaratkan pesawat terbang.

KESIMPULAN

Head Up Display (HUD) merupakan sebuah tampilan transparan yang menampilkan data tanpa mengharuskan penggunanya untuk melihat ke arah yang lain dari sudut pandang biasanya. Dengan adanya Head Up Display (HUD) maka memberikan arah terang ke sebuah film transparan yang dipasang di kaca depan kita, melayani dalam memberikan arahan namun tetap berada didalam jarak pandang kita tanpa harus menoleh dari jalan. Antarmuka yang sederhana menampilkan kecepatan saat ini dan batas kecepatan, panah penujuk arah, jarak sampai belokan berikutnya dan perkiraan waktu tiba.

            Implementasi HUD pun mudah Layar HUD sangat efisien dalam hal konsumsi daya. Daya yang dibutuhkan jauh lebih kecil daripada layar LCD yang umumnya digunakan dalam perangkat mobile saat ini. Sebuah head-up display menggunakan sekitar satu mikrowatt power

Saat ini, penerapan HUD ada pada Google Glasses, yang berfungsi seperti kacamata Arnold Schwarzenegger dalam film Terminator. Gadget ini dapat menampilkan data dan informasi yang diinginkan di layar kacamatanya. Intinya, kacamata pintar dan futuristik ini nantinya mampu menyajikan semua layanan yang dapat diberikan oleh sebuah smartphone, seperti berselancar di internet atau melakukan sesuatu yang berkaitan dengan pesan teks atau email tanpa mengangkat jari.

Meskipun mereka pada awalnya dikembangkan untuk penerbangan militer, HUDs sekarang digunakan dalam handphone, mobil, dan aplikasi lainnya. Seperti halnya General Motors yang mulai mengembangkan Head Up Display berteknologi Laser. Dengan inovasi ini pengemudi tak akan lagi menemukan kendala penglihatan pada kondisi gelap, hujan bahkan berkabut sekali pun. Inovasi yang menurut GM tak akan lama lagi diproduksi ini, memiliki dampak besar pada keselamatan karena mampu  memandu pengemudi saat berada di jalan bahkan dalam kondisi hampir mustahil untuk melihat dengan mata telanjang. Hal ini dimungkinkan berkat penggunaan sensor dan kamera yang mengumpulkan informasi untuk diproyeksikan ke kaca depan menggunakan laser ultra violet kecil.

Sumber : 
https://id.wikipedia.org/wiki/Head-up_display
http://gogopratamax.blogspot.co.id/2012/10/head-up-display-hud_3.html
http://ulfahsoftskill.blogspot.co.id/2014/10/tugas2temake-3head-up-display-sistem.html
http://princessglad.blogspot.co.id/2014/10/head-up-display-hud-system.html
http://sanggamtogatorop.blogspot.co.id/2014/11/teknologi-yang-terkait-interface.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar